Disclaimer

Materi yang disajikan adalah sebagai bahan edukasi, kami tidak menjamin 100% akurasi. Trading forex, stock & commodity salah satu instrumen investasi yang berisiko tinggi, tanggung jawab atas hasil dari segala keputusan ada pada Anda sendiri.

Senin, 11 Februari 2019

Menentukan Stop Loss Dengan Mudah

Stop loss sangat penting dalam me-manage resiko karena setelah kita menentukan level stop maka kita bisa menentukan ukuran lot atau position size pada trade yang akan kita lakukan. Sebagai bagian dari rencana bisnis, stop loss adalah biaya yang harus ditanggung untuk bisnis sebagai trader. Stop loss akan memaksa kita keluar dari pasar jika ternyata posisi trading kita salah terlepas dari emosi kita yang ingin tetap bertahan dan mengharap pergerakan harga akan kembali sesuai dengan yang kita inginkan.

Keinginan untuk tetap bertahan tersebut sering kali menyebabkan kerugian yang cukup besar dan pada akhirnya membuat akun kita hancur. Trading tanpa menggunakan stop loss adalah kesalahan fatal yang harus kita hindari. Namun demikian, membicarakan stop loss sering dianggap kurang menarik dan bukan prioritas utama dalam trading meskipun sebenarnya adalah hal yang paling penting yang mesti diperhitungkan sebelum membuka posisi. Jika kita tidak tahu bagaimana menentukan level stop bisa jadi hasil akhir trading tidak sesuai dengan yang kita harapkan.

Pada kenyataannya, hasil trading kita secara keseluruhan bergantung dari penempatan level stop loss yang proporsional dan logis, sehingga kita bisa menjalankan money management sebagai mana mestinya. Dengan money management yang memadai, kita akan bisa menghasilkan profit yang konsisten dalam jangka panjang.

Menentukan Stop Loss Berdasarkan Modal

Banyak trader yang menentukan stop loss dengan cara berdasarkan pada manajemen modal bisanya yang sering digunakan 3% sampai 5% dari modal sebagai nilai resiko, contoh : Modal $1000 maka besaran resiko yang harus ditanggung setiap transaksi adalah $50 (resiko 5%). tentunya jika menggunakan besaran lot 0.1 maka nilai stop loss sama dengan 500pips



Maka meggunakan metode stop loss diatas kita pada dasarnya memiliki 20 kali kesempatan dalan trading, asumsi 20 kali kita loss berturut-turut maka modal kita habis.

Menentukan Stop Loss Berdasarkan Level Support/Resistance Terdekat

Untuk membuktikan kebenaran posisi yang kita buka, stop loss ditempatkan di bawah level support terdekat untuk posisi buy atau di atas level resistance untuk posisi sell. Jika level tersebut ditembus, berarti posisi yang kita buka salah. Berikut ini stop loss yang ditentukan dibawah level support yang secara logika akan ditembus jika memang posisi kita salah.

Tentukan Stop Loss Sebelum Menentukan Target Profit

Besarnya stop loss hendaknya ditentukan sebelum menentukan level target profit. Hal ini penting untuk menentukan position size sebelum entry. Selain itu, setelah ditentukan, besarnya stop loss seharusnya tetap dan tidak diperbesar, tetapi bisa digeser ke level breakeven jika pergerakan trend sedang kuat, bisa digeser secara manual atau dengan menggunakan fasilitas trailing stop.

#Semoga bermanfaat …

Tidak ada komentar:

Posting Komentar